Selasa, 18 Maret 2014

SISTEM PEREKONOMIAN DUNIA

Sistem perekonomian adalah sistem yang digunakan oleh suatu negara untuk mengalokasikan sumber daya yang dimilikinya baik kepada individu maupun organisasi di negara tersebut. Perbedaan mendasar antara sebuah sistem ekonomi dengan sistem ekonomi lainnya adalah bagaimana cara sistem itu mengatur faktor produksinya. Dalam beberapa sistem, seorang individu boleh memiliki semua faktor produksi. Sementara dalam sistem lainnya, semua faktor tersebut di pegang oleh pemerintah. Kebanyakan sistem ekonomi di dunia berada di antara dua sistem ekstrim tersebut.

Macam – macam sistem ekonomi
A. SISTEM EKONOMI LIBERAL(KAPITALIS)
System ekonomi liberal adalah system perekonomian yang menghendaki kebebasan dalam sendi ekonomi.
Ciri – ciri system perekonomian LIBERAL (KAPITALIS) :
a. Setiap individu bebas memilih pekerjaan.
b. setiap individu bebas memiliki alat alat produksi
c. setiap individu bebas mengadakan persaingan
Kelemahan Sistem Ekonomi Liberal :
a. Tidak ada kekuatan yang dapat melindungi hak kepemilikan .
b. Orang yang tidak mempunyai sumber daya yang dijual akan
      menderita dan kelaparan.
c. Beberapa produsen akan berusaha memonopoli pasar dengan cara mengurangi persaingan

B.SISTEM EKONOMI SOSIALIS(ETATISME)
Sistem ekonomi yang segala bentuk kegiatan ekonomi dikuasai,dikelola, dan di kendalikan oleh Pemerintah Pusat . Negara penganut yaitu RRC, POLANDIA RUMANIA, dll.
Ciri – ciri sistem perekonomian Sosialis.
a. Perekonomian diatur dan dikuasai oleh pemerintah.
b.Produksi disesuaikan dengan dan daya beli masyarakat
c. Negara memiliki monopoli dalam hal yang menyangkut orang banyak
Kelemahan Sistem Ekonomi ETATISME(SOSIALIS) :
a. Pengelolaan perekonomian merupakan suatu hal yang rumit.
b. Tidak ada individu yang memiliki sumber daya
c. Tiap tiap individu mempunyai kebebasan yang relative terbatas dalam membuat ekonomi.

C. SISTEM EKONOMI CAMPURAN
Sistem ekonomi yang memadukan antara system perekonomian LIBERAL dengan KAPITALIS.
Ciri – ciri sistem perekonomian CAMPURAN :
a. pemerintah ikut aktif dalam kegiatan ekonomi
b. Hak milik swasta atas alat prodokswi diakui aslkan penggunaannya tidak merugikan kepentingan umum.
c. Pemerintah mengadakan pengawasan dan bimbingan serta bantuan kepada swasta.
Perekonomian terencana
Ada dua bentuk utama perekonomian terencana, yaitu komunisme dan sosialisme. Sebagai wujud pemikiran Karl Marx, komunisme adalah sistem yang mengharuskan pemerintah memiliki dan menggunakan seluruh faktor produksi. Namun, lanjutnya, kepemilikan pemerintah atas faktor-faktor produksi tersebut hanyalah sementara; Ketika perekonomian masyarakat dianggap telah matang, pemerintah harus memberikan hak atas faktor-faktor produksi itu kepada para buruh. Uni Soviet dan banyak negara Eropa Timur lainnya menggunakan sistem ekonomi ini hingga akhir abad ke-20. Namun saat ini, hanya Kuba, Korea Utara, Vietnam, dan RRC yang menggunakan sistem ini.
Perekonomian pasar
Perekonomian pasar bergantung pada kapitalisme dan liberalisme untuk menciptakan sebuah lingkungan di mana produsen dan konsumen bebas menjual dan membeli barang yang mereka inginkan (dalam batas-batas tertentu). Sebagai akibatnya, barang yang diproduksi dan harga yang berlaku ditentukan oleh mekanisme penawaran-permintaan.
Perekonomian pasar campuran
Perekonomian pasar campuran atau mixed market economies adalah gabungan antara sistem perekonomian pasar dan terencana. Menurut Griffin, tidak ada satu negara pun di dunia ini yang benar-benar melaksanakan perekonomian pasar atau pun terencana, bahkan negara seperti Amerika Serikat. Meskipun dikenal sangat bebas, pemerintah Amerika Serikat tetap mengeluarkan beberapa peraturan yang membatasi kegiatan ekonomi. Misalnya larangan untuk menjual barang-barang tertentu untuk anak di bawah umur, pengontrolan iklan (advertising), dan lain-lain. Begitu pula dengan negara-negara perekonomian terencana. Saat ini, banyak negara-negara Blok Timur yang telah melakukan privatisasi—pengubahan status perusahaaan pemerintah menjadi perusahaan swasta.
Sistem ekonomi yang memadukan antara system perekonomian LIBERAL dengan KAPITALIS.
Perbandingan antara sistem ekonomi Indonesia dan China.
SISTEM PEREKONOMI DI INDONESIA
Sistem ekonomi yang cocok diterapkan di Indonesia adalah sistem ekonomi campuran. Karena, sistem ekonomi campuran biasanya banyak diterapkan di negara-negara berkembang. Sistem ekonomi campuran juga bersifat kerakyatan dengan persaingan yang terkendali.
SISTEM PEREKONOMIAN NEGARA MAJU
Sistem ekonomi negara maju adalah sistem ekonomi kapitalis atau yang biasa disebut dengan Free Fight Liberalism adalah suatu penerapan kehidupan ekonomi yang bebas, dimana warga negara diberi kebebasan oleh pemerintahan untuk melakukan kegiatan ekonomi, dan seluruh sumber daya yang tersedia, dimiliki, dan dikuasai oleh masyarakat dapat dikembangkan secara bebas. Dalam sistem ini, pemerintah tidak ikut campur tangan. Bahkan dalam kondisi tertentu pun, pemerintah benar-benar lepas tangan dalam pengambilan keputusan ekonomi. Sehingga kondisi ini disebut juga dengan istilah laissez-faire. Negara maju yang menggunakan sistem prekonomian kapitalis seperti Amerika Serikat, Inggris, dan Kanada. Sistem ekonomi ini memiliki kebaikan dan keburukan antala lain :
    1. Kebaikan sistem ekonomi kaptalis, yaitu :
        a. Setiap individu bebas memiliki alat-alat produksi,
        b. Adanya persaingan usaha yang mendorong kemajuan usaha,
        c. Produksi didasarkan atas kebutuhan masyarakat.
    2. Keburukan sistem ekonomi kapitalis, yaitu :
        a. Menimbulkan monopoli sehingga dapat merugikan masyarakat,
        b. Menimbulkan penindasan terhadap manusia lain,
        c. Pengusaha yang bermodal kecil akan semakin tersisih.
Adapun ciri-ciri dari sistem ekonomi kapitalis adalah :
   1. Semua alat dan sumber produksi berada di tangan perseorangan,
   2. Kegiatan ekonomi di semua sektor dilakukan oleh swasta,
   3. Modal memegang peranan penting dalam kegiatan ekonomi. 
SISTEM PEREKONOMIAN NEGARA BERKEMBANG SECARA UMUM
Sistem ekonomi sosialis adalah sistem ekonomi yang pengaturan kehidupan ekonominya secara langsung oleh negara. 
- Adapun ciri-ciri dari sistem ekonomi komando, yaitu: 
1) Semua alat dan sumber produksi dikuasai oleh negara, 
2) Kegiatan perekonomian diatur dan dikuasai secara mutlak oleh negara,dan 
3) Jenis-jenis pekerjaan dalam suatu negara serta pembagian kerja diaturoleh pemerintah. 
- Kebaikan dari sistem ekonomi komando adalah: 
1) Pemerintah mengatur distribusi barang-barang, 
2) Tidak ada kesenjangan antaranggota masyarakat, dan 
3) Kemakmuran masyarakat terjamin. 
- Keburukan dari sistem ekonomi komando adalah: 
1) Hak milik perseorangan tidak diakui, 
2) Kemajuan ekonominya lambat, dan 
3) Potensi, inisiatif, dan kreasi warga masyarakat tidak berkembang. 
Contoh dunia yang menggunakan sistem ekonomi komando adala: Blok Timur( negara-negara Komunis) seperti Rusia, Kuba, Korea Utara, dan negara Eropa Timur.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar